PERAMALAN JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN DOMESTIK DI BALI MENGGUNAKAN METODE AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (ARIMA) DAN EKSPONENTIAL SMOOTHING

Pariwisata sebagai salah satu sektor perekonomian nasional merupakan sektor ekonomi yang secara langsung menyentuh dan melibatkan masyarakat. Pulau Bali merupakan salah satu pulau kecil yang berada di kawasan perairan Indonesia yang diduga sangat besar memberikan dampak bagi dunia kepariwisataan di Indonesia. Wisatawan adalah orang yang berpergian dari tempat tinggalnya untuk berkunjung ke tempat lain dengan menikmati perjalanan dari kunjungannya itu. Wisatawan domestik adalah wisatawan dalam negeri, bukan wisatawan yang datang dari negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran jumlah kunjungan wisatawan domestik di Bali tahun 2017 – 2021, dan untuk memprediksi jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2022. Peramalan cukup penting dalam sebuah perencanaan, untuk mengetahui terlebih dahulu kejadian yang akan datang. Metodologi ARIMA dan Eksponential Smoothing merupakan suatu pendekatan pembentukan model yang sangat kuat untuk analisis time series. Dalam analisis ini diperoleh hasil peramalan terbaik pada metode ARIMA dan metode Eksponential Smoothing yaitu pada metode ARIMA dengan Model ARIMA (0,1,1) dengan model umum peramalan: Zt = Zt−1 + μ ′ + at − 0,316at−1 Sedangkan pada metode Eksponential Smoothing menggunakan alpha 0,9. Dari hasil peramalan jumlah kunjungan wisatawan domestik di Bali menggunakan metode ARIMA dengan model ARIMA (0,1,1) memiliki jumlah peramalan sebanyak 582.287 pengunjung. Hasil peramalan jumlah kunjungan wisatawan domestik di Bali menggunakan metode Eksponential Smoothing menggunakan alpha 0,9 memiliki jumlah peramalan sebanyak 617.355 pengunjung.