PERAMALAN PRODUKSI PADI KABUPATEN KENDAL: PENDEKATAN FUZZY TIME SERIES CHENG

Produksi padi Jawa Tengah berada pada urutan pertama penghasil padi terbanyak di pulau Jawa. Salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang memproduksi banyak padi adalah Kabupaten Kendal. Peramalan produksi padi merupakan hal yang penting untuk membantu perencanaan dan pengelolaan pertanian Dalam konteks ini, metode fuzzy time series Cheng dapat menjadi alat yang efektif untuk meramalkan produksi padi di Kabupaten Kendal. Metode fuzzy time series Cheng mengintegrasikan konsep fuzzy logic ke dalam analisis time series, yang memungkinkan untuk menangani ketidakpastian dan ketidakjelasan dalam data historis produksi padi. Pendekatan ini memungkinkan penyesuaian model secara adaptif terhadap pola-pola yang mungkin terjadi dalam data. Dalam penelitian ini, data produksi padi dari Kabupaten Kendal yang digunakan adalah tahun 2012 sampai dengan 2023. Langkah-langkah yang terlibat dalam metode ini termasuk fuzzifikasi, pembentukan fuzzy relationship matrix, pembobotan, dan defuzzifikasi untuk mendapatkan hasil peramalan yang akurat. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan data yang berguna bagi para pemangku kepentingan dalam perencanaan pertanian di Kabupaten Kendal. Dengan memiliki perkiraan yang lebih akurat tentang produksi padi, maka dapat diambil keputusan yang lebih baik terkait dengan pengalokasian sumber daya, distribusi dan penyimpanan padi serta kebijakan pertanian lainnya. Adapun hasil pengujian penggunaan seri waktu fuzzy Cheng pada prediksi produksi padi Kabupaten Kendal tahun 2012 hingga 2023 menghasilkan nilai rata-rata MAPE sebesar 5.09% dengan jumlah interval sebanyak 5 dan hasil prediksi produksi padi kabupaten Kendal pada tahun 2024 sebesar 180.195,09 ton dengan ketepatan hasil peramalan 94.91%, sehingga prediksi dinilai sangat baik.