Peramalan Hasil Produksi Padi di Provinsi Jawa Tengah dengan Menggunakan Metode Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average With Exogenous Input (SARIMAX)

Imam Mutohirin, NIM: 201601507 (2019) Peramalan Hasil Produksi Padi di Provinsi Jawa Tengah dengan Menggunakan Metode Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average With Exogenous Input (SARIMAX). Diploma thesis, ITESA Muhammadiyah Semarang.

[thumbnail of Artikel Imam-Virgania Sari-Peramalan Hasil Produksi Padi di Provinsi Jawa Tengah dengan Meng_20190911140807.pdf] Text
Artikel Imam-Virgania Sari-Peramalan Hasil Produksi Padi di Provinsi Jawa Tengah dengan Meng_20190911140807.pdf
Restricted to Registered users only until 23 August 2025.

Download (670kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka MutohirinI20160150719L-43-55.pdf] Text
Daftar Pustaka MutohirinI20160150719L-43-55.pdf
Restricted to Registered users only until 23 August 2025.

Download (362kB)
[thumbnail of Bab 1 MutohirinI20160150719L.pdf] Text
Bab 1 MutohirinI20160150719L.pdf
Restricted to Registered users only until 23 August 2025.

Download (1MB)

Abstract

Padi merupakan tanaman pangan yang sangat penting di dunia setelah gandum dan jagung. Lebih dari 90% produksi beras global ditanam di Asia, Di Indonesia merupakan produsen beras terbesar ketiga di dunia. Produksi padi Indonesia meningkat menjadi 65.150.764 metrik ton pada tahun 2010 dari 64.398.890 metrik ton pada tahun 2009. Jawa telah menyumbang sekitar 54% dari produksi padi nasional. Berdasarkan data BPS tahun 2015 salah satu penghasil beras terbesar se Indonesia adalah Jawa Tengah. Dengan luas lahan yang terus berkurang akibat beberapa faktor maka dapat dipastikan produksi padi akan berkurang dari tahun ke tahun. Salah satu langkah awal dalam menangani hasil produksi padi di Jawa Tengah yaitu dengan melakukan peramalan pada tahun mendatang. Metode yang digunakan dalam penelitiasn ini adalah Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average With Exogenous Input (SARIMAX). Dalam metode ini faktor-faktor yang mempengaruhi variabel dependen Z pada waktu ke-t dipengaruhi tidak hanya oleh fungsi variabel Z dalam waktu tetapi juga oleh variabel-variabel independen lain pada waktu ke-t. Hasil penelitian menunjukan bahwa model terbaik yang didapat adalah SARIMAX (0,1,1)3 dengan parameter fungsi transfer b=0 =3 =0 karena semua asumsi pada model tersebut dapat terpenuhi dan layak untuk digunakan peramalan. Dari hasil peramalan dengan model terbaik diketahui produksi padi tertinggi selalu berada pada subround pertama dan terendah berada pada subround ke tiga.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Peramalan, Produksi Padi, SARIMAX
Subjects: H Social Sciences > HA Statistics
Q Science > QA Mathematics
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Physics
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 13 Feb 2024 08:52
Last Modified: 12 Jul 2024 03:41
URI: https://repository.itesa.ac.id/id/eprint/58

Actions (login required)

View Item
View Item