Analisis Sistem Pendaftaran Pelayanan Kesehatan dan Optimalisasi di Puskesmas Karanganyar Kabupaten Pekalongan Menggunakan Metode Antrian

Fenomena menunggu dalam sebuah barisan disebut juga dengan istilah antrian. Antrian sendiri merupakan sebuah keadaan dimana terdapat barang ataupun orang dalam sebuah barisan yang menunggu untuk mendapatkan pelayanan dan mereka akan meninggalkan barisan setelah selesai dilayani. Untuk mengatasi masalah tersebut dapat menggunakan metode antrian. Dimana tujuan utama dari metode antrian adalah meminimalisasi sekaligus dua jenis biaya, yaitu biaya langsung untuk menyediakan pelayanan dan biaya individu yang menunggu untuk mendapatkan pelayanan. Metode penelitian yang digunakan meliputi beberapa tahap yaitu pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Data yang digunakan adalah data primer. Pengambilan data dilakukan pada hari Senin-Sabtu tanggal 14-19 Januari 2019 mulai pukul 07.00 WIB sampai 10.00 WIB. Data yang diambil meliputi waktu kedatangan pasien, waktu pasien mulai dilayani, dan waktu pasien selesai dilayani. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan beberapa langkah yaitu: analisis deskriptif, menentukan ukuran steady- state, melakukan uji kecocokan distribusi, menentukan model sistem antrian, menentukan ukuran-ukuran kinerja sistem untuk optimalisasi jumlah loket yang ideal. Model sistem antrian yang digunakan adalah model general dari antrian jalur tunggal (M/M/1) dan struktur antrian yang digunakan adalah single channel-single phase atau antrian dengan jalur tunggal dan pelayanan tunggal. Adapun perhitungan dari ukuran kinerja sistem antriannya adalah sebagai berikut: Jumlah rata-rata individu dalam antrian (Lq) = 12 pasien per detik, jumlah rata-rata individu dalam sistem (Ls) = 13 pasien per detik, rata-rata waktu tunggu individu dalam antrian (Wq) = 0,464 jam atau 27,857 menit, rata-rata waktu tunggu individu dalam sistem (Ws)=0,5 jam atau 30 menit, dan diperoleh keadaan steady-state yaitu ρ= 0,941. Karena nilai ρ < 1 dapat diketahui bahwa rata-rata kedatangan pelayanan tidak melebihi kapasitas kecepatan pelayanan. Dan jumlah loket pada pendaftaran pelayanan kesehatan di Puskesmas Karanganyar Kabupaten Pekalongan sudah ideal dan sudah optimal yaitu dengan 1 loket saja, sehingga tidak perlu menambah loket.